Sabtu, 08 November 2014

Puisi sederhana












jejaka miskin
 Krya: pirman
 kau hidup tanpa alasan
 kau hidup tanbpa pijakan
 bagai menari diatas runcingan bambu
bagai tertawa diatas kobarah api,
 kau susah,
 kau sukar mencari makan untuk sehari demi ayah ibumu bersenang senang
 kau tulang punggung atas sanak saudaramu
 kau berharga
 namun tak ada harganya bagi mereka
 kau tertawa,
 namun kau ditertawakan oleh mereka
 kau menangis makin kau dicemoohkan mereka
 hidupmu adalah hidupmu
 dan tak ada lagi kekejian mereka yang merong-rongmu atas jasa baikmu
 berakhir kisahmu
 berakhir sedihmu
 berawal begjamu
 selamat jiwamu

Tidak ada komentar:

Posting Komentar